Mini Riset
ANALISA PERGERAKAN HARGA SAHAM
PADA PT INDIKA ENERGY Tbk
Diajukan guna
memenuhi tugas
Mata kuliah Pasar Modal Syariah
Disusun Oleh:
Mei Shinta
Hardiyanti :1601270006
6-A pagi.
Perbankan syariah’16
Fakultas Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Medan
2019
ANALISIS
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM
PADA PERUSAHAAN
INDIKA ENERGY TBK
PENDAHULUAN
PROFIL
PERUSAHAAN
Nama perusahaan :
Indika Energy Tbk PT
Negara :
Indonesia
Sub Industri :
Conglomerate/Holding Company
Alamat kantor :
Graha Mitra, Lt. 7, jl. Jend Gatot Subroto Kav. 21 jakarta 12930
Email :
info@indikaenergy.co.id
No telepon :
02125579888
Deskripsi
Indika Energy adalah perusahaan energy
terpadu yang terkemuka di Indonesia, menyediakan pelanggan dengan solusi energy
terintegrasi melalui investasi diversifikasi dalam bidang sumber daya energy,
jasa energy dan infrastruktur energy melalui investasi strategis dalam bidang
produksi batubara (PT Kideco Jaya Agung), rekayasa, pengadaan dan jasa
kontruksi (Tripatra) rekayasa, pertambangan dan kontruksi dan jasa kontraktor
(PT Ptrosea Tbk), dan generasi proyek pembangkit listrik (PT Cirebon Electric
Power).
Saat ini Indika Energy adalah public
yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kapitalisasi pasar lebih
dari 12 Triliun dengan anak perusahaan dan perusahaan asosiasi berkonsentrasi
pada tiga pilar bisnis sumber daya energy, jasa energy, dan infrastruktur
energy.
Manajemen
Direksi :
Direktur utama :
Wisnu Wardhana
Wakil Direktur utama :
M. Arsjad Rasjid
Direktur :
Wardoyo Suliantoro Wirjomihardjo
Direktur :
Richard Bruce Ness
Direktur :
Pandri Prabono
Direktur :
Eddy Junaedy
Direktur :
Azis Armand
Direktur :
Rico Rustambi
Direktur :
Joseph Pangalila
Definisi JII
(Jakarta Islamic Index)
JII
adalah salah satu index saham yang ada di Indonesia yang menghitung index harga
rata-rata saham untuk jenis saham-saham yang memenuhi kriteria syariah.
Pembentukan JII tidak lepas dari kerja sama antara pasar modal Indonesia dalam
hal ini PT Bursa Efek Jakarta) dengan PT Danareksa Invesment Management (PT
DIM). JII telah dikembangkan sejak tanggal 3 juli 2000. Pembentukan instrument
syariah ini untuk mendukung pembentukan pasar modal syariah yang kemudian
diluncurkan di Jakarta pada tanggal 14 maret 2003. Mekanisme pasar modal syariah
meniru pola serupa di Malaysia yang digabungkan dengan bursa konvensional
seperti bursa efek Jakarta dan bursa efek Surabaya. Setiap periodenya, saham
yang masuk JII berjumlah 30 (tiga puluh) saham yang memenuhi kriteria syariah.
JII menggunakan hari dasar tanggal 1 januari 1995 dengan nilai dasar 100.
Tujuan
pembentukan JII adalah untuk meningkatkan kepercayaan investor untulk melakukan
investasi pda saham berbasis syariah dan memberikan manfaat bagi pemodal dalam
menjalankan syariah islam dalam melakukan investasi di bursa efek. JII juga
diharapkan dapat mendukung proses transparasi dan akuntanbilitas saham yang
berbasis syariah di Indonesia. JII menjadi jawaban atas keinginan investor yang
ingin berinvestasi secara syariah. Dengan kata lain, JII menjadi pemandu bagi
investor yang ingin menanamkan dananya secara syariah tanpa takut bercampur
dengan dana ribawi. Selain itu, JII menjadi tolak ukur kinerja (benchmark)
dalam memilih portofolio saham yang halal.
SYARAT MENJADI
EMITEN
BEI menentukan dan melakukan seleksi
saham syariah yang menjadi konstituen JII. Adapun kriteria likuiditas yang
digunakan dalam menyeleksi 30 saham syariah yang menjadi konstituen JII adalah
sebagai berikut :
- Saham syariah yang masuk dalam konstituen indeks saham syariah indonesa (ISSI) harus telah tercatat selama 6 bulan terakhir.
- Dipilih 60 saham berdasarkan urutan rata-rata kapitalisasi pasar tertinggi selama 1 tahun terakhir.
- Dari 60 saham
tersebut, kemudian dipilih 30 saham berdasarkan rata-rata nilai transaksi
harian di pasar regular tertinggi.
- 30 saham yang
tersisa merupakan saham terpilih.
ANALISA DAN
PEMBAHASAN
![]() |
GRAFIK SAHAM PT INDIKA ENERGY TAHUN 2017 https://drive.google.com/file/d/1upUAuISVOqa6icjy59-iHdWCdjm2U8AE/view?usp=sharing |
Adanya perubahan pergerakan harga
saham pada PT Indika Energy tahun 2017 yang disebabkan karena adanya beberapa
factor yang terjadi seperti :
- 1.
Aksi
korporasi perusahaan dimana adanya perubahan kebijakan yang diambil oleh para
jajaran manajemen perusahaan, kebijakan-kebijakan fundamental tersebut secara
otomatis akan mempengaruhi dan mengakibatkan penurunan harga saham di bursa
yang terjadi pada bulan februari hingga maret.
- 2. Kebijakan pemerintah, meskipun kebijakan tersebut masih dalam tahap wacana dan belum terealisasikan, namun tetap membawa dampak bagi pergerakan harga saham di bursa. Kebijakan pemerintah yang dimaksud menyebabkan penurunan harga saham tersebut adalah kebijakan utang dimana perusahaan memiliki nilai positif dan negative dari batasan utang yang dimiliki perusahaan.
- 3 Adapun kenaikan harga saham pada PT Indika Energy disebabkan karena kurs rupiah terhadap mata uang asing menguat. Hal ini mengakibatkan peningkatan harga saham dan kepercayaan masyarakat dalam membeli saham meningkat. Begitu juga apabila kurs rupiah melemah maka akan berakibat pada penigkatan biaya oprasional dan secara otomatis mengakibatkan turunya harga saham yang ditawarkan.
![]() |
PERGERAKAN HARGA SAHAM PT INDIKA ENERGI 2018 https://drive.google.com/file/d/1DzHjDFh1aVwFls7_OW3r43jqKcdCS07h/view?usp=sharing |
Analisis Pergerakan perubahan harga saham pada PT Indika Energy pada tahun 2018 yang disebabkan karena adanya beberapa factor seperti, sebagai berikut :
- kurs rupiah masih menjadi factor terkuat yang mempengaruhi perubahan harga saham, baik turun maupun meningkat. Melemahnya kurs rupiah terhadap mata uang asing khususnya dollar pada tahun 2018 memberi dampak sangat tinggi dalam penurunan harga saham dan terjadi hamper dalam satu tahun penuh.
- Penigkatan harga saham pada PT Indika Energy Tbk terus mengalami peningakatan dalam waktu kurang dua tahun terakhir. Meskipun peningkatan harga saham membuat valuasi emiten jasa pertambangan ini semangkin tinggi, hal ini seiringan dengan kinerja keuangan yang terus membaik.
KESIMPULAN
1.
Penigkatan
harga saham pada PT Indika Energy Tbk terus mengalami peningakatan dalam waktu
kurang dua tahun terakhir. Meskipun peningkatan harga saham membuat valuasi
emiten jasa pertambangan ini semangkin tinggi, hal ini seiringan dengan kinerja
keuangan yang terus membaik.
2.
INDY
merupakan perusahaan holding dengan
kepemilikan asset di bidang minyak, batubara dan infrastruktur pendukungnya,
serta pembangkit listrik. Asset terbesar perusahaan adalah 46% saham di kideco
jaya Agung, perusahaan tambang batubara terbesat ketiga (setelah kaltim Prima
Coal dan Adaro) di Indonesia.
DAFTAR
PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar